Contoh soal tematik kelas 3 tema 1 subtema 2

Berikut adalah draf artikelnya:

Pola Hidup Rukun dalam Keluarga

Tema 1 dalam Kurikulum Merdeka untuk Kelas 3 Sekolah Dasar berfokus pada "Tumbuh dan Berkembang". Subtema 2 secara khusus mendalami "Gerak Tubuhku", yang mana dalam pelaksanaannya seringkali diintegrasikan dengan aspek sosial dan nilai-nilai kehidupan. Salah satu nilai penting yang diajarkan adalah kerukunan, terutama dalam konteks keluarga. Artikel ini akan membahas contoh-contoh soal tematik kelas 3 tema 1 subtema 2 yang mengaitkan pembelajaran gerak tubuh dengan pentingnya pola hidup rukun dalam keluarga, dilengkapi dengan pembahasan mendalam untuk membantu pemahaman siswa dan guru.

Contoh soal tematik kelas 3 tema 1 subtema 2

Outline Artikel:

  1. Pendahuluan:

    • Pengantar Tema 1: Tumbuh dan Berkembang.
    • Fokus Subtema 2: Gerak Tubuhku dan kaitannya dengan nilai sosial.
    • Pentingnya kerukunan dalam keluarga sebagai fondasi tumbuh kembang anak.
    • Tujuan artikel: Memberikan contoh soal dan pembahasan untuk memfasilitasi pembelajaran.
  2. Materi Pokok Subtema 2: Gerak Tubuhku dan Kerukunan Keluarga:

    • Penjelasan singkat tentang berbagai jenis gerak tubuh yang dipelajari (misalnya: gerak lokomotor, non-lokomotor, manipulatif).
    • Bagaimana aktivitas fisik bersama anggota keluarga dapat menumbuhkan kerukunan.
    • Contoh-contoh aktivitas yang melibatkan gerak tubuh dan membangun kebersamaan.
  3. Contoh Soal Tematik Kelas 3 Tema 1 Subtema 2 (Bagian 1: Bahasa Indonesia & PPKn):

    • Soal 1 (Bahasa Indonesia): Membaca teks pendek tentang aktivitas keluarga yang melibatkan gerak, lalu menjawab pertanyaan pemahaman.

      • Contoh Teks: "Setiap pagi Minggu, keluarga Pak Budi selalu berolahraga bersama di taman. Ayah suka berlari, Ibu senang bersepeda, sedangkan Adi dan Nina gemar bermain lempar tangkap bola. Setelah berolahraga, mereka biasanya sarapan bersama sambil bercerita tentang kegiatan masing-masing."
      • Pertanyaan:
        1. Apa yang dilakukan keluarga Pak Budi setiap pagi Minggu?
        2. Gerakan apa saja yang dilakukan oleh Ayah, Ibu, Adi, dan Nina?
        3. Mengapa kegiatan bersama ini penting bagi keluarga Pak Budi?
        4. Bagaimana perasaanmu jika kamu melakukan kegiatan seperti keluarga Pak Budi?
        5. Tuliskan satu contoh kegiatan lain yang bisa dilakukan keluarga untuk menumbuhkan kerukunan sambil berolahraga!
      • Pembahasan Soal 1:
        • Menekankan pentingnya pemahaman bacaan.
        • Mengidentifikasi jenis gerakan dari teks.
        • Menjelaskan makna kerukunan dan manfaatnya.
        • Melatih siswa untuk berimajinasi dan memberikan ide kreatif.
    • Soal 2 (PPKn): Mengidentifikasi sikap kerukunan dalam konteks keluarga berdasarkan gambar atau deskripsi.

      • Contoh Deskripsi: "Adi dan Nina sedang bermain sepak bola di halaman rumah. Tiba-tiba bola menggelinding ke arah pot bunga kesayangan Ibu. Adi ingin segera mengambil bola, namun Nina khawatir pot bunga itu akan rusak. Adi segera mengajak Nina untuk mencari cara agar bola diambil tanpa merusak pot."
      • Pertanyaan:
        1. Sikap apa yang ditunjukkan oleh Adi dan Nina saat menghadapi masalah?
        2. Mengapa sikap tersebut mencerminkan kerukunan?
        3. Bagaimana jika Adi hanya mengambil bola tanpa memikirkan perasaan Nina? Apa akibatnya?
        4. Tuliskan dua contoh sikap rukun yang bisa kamu lakukan dengan saudara di rumah!
        5. Mengapa penting menjaga kerukunan dengan anggota keluarga?
      • Pembahasan Soal 2:
        • Menganalisis perilaku tokoh dalam cerita.
        • Menghubungkan perilaku dengan konsep kerukunan.
        • Membahas konsekuensi dari sikap yang tidak rukun.
        • Memberikan ruang bagi siswa untuk mengaplikasikan konsep dalam kehidupan sehari-hari.
  4. Contoh Soal Tematik Kelas 3 Tema 1 Subtema 2 (Bagian 2: Matematika & SBdP):

    • Soal 3 (Matematika): Menggunakan konsep hitung sederhana dalam konteks aktivitas keluarga.

      • Contoh Soal: "Ayah membeli 15 buah apel untuk keluarga. Ayah makan 2 apel, Ibu makan 3 apel, Adi makan 2 apel, dan Nina makan 1 apel. Berapa sisa apel yang dimiliki keluarga Pak Budi sekarang? Jika sisa apel akan dibagikan rata untuk Adi dan Nina, berapa apel yang didapat masing-masing?"
      • Pertanyaan:
        1. Berapa jumlah apel yang dimakan oleh seluruh anggota keluarga?
        2. Berapa sisa apel yang dimiliki keluarga Pak Budi?
        3. Jika sisa apel dibagikan rata kepada Adi dan Nina, berapa apel yang didapat masing-masing anak?
        4. Bagaimana jika Ayah membelikan 20 apel, apakah sisa apelnya cukup untuk dibagikan rata kepada Adi dan Nina? Jelaskan!
        5. Jika setiap apel dipotong menjadi 2 bagian, berapa total potongan apel yang ada jika sisa apelnya 5 buah?
      • Pembahasan Soal 3:
        • Mengulang konsep penjumlahan dan pengurangan.
        • Memperkenalkan konsep pembagian sederhana.
        • Melatih pemecahan masalah multi-langkah.
        • Menghubungkan matematika dengan situasi nyata.
    • Soal 4 (SBdP – Seni Budaya dan Prakarya): Mengapresiasi karya seni atau membuat karya sederhana yang mencerminkan kebersamaan keluarga.

      • Contoh Soal: "Perhatikan gambar sebuah keluarga yang sedang melakukan kegiatan menari bersama. Mereka terlihat gembira dan saling tersenyum.
        1. Bagaimana ekspresi wajah para anggota keluarga dalam gambar tersebut? Apa yang dapat kamu rasakan dari ekspresi mereka?
        2. Gerakan apa saja yang mungkin dilakukan oleh keluarga tersebut saat menari bersama?
        3. Mengapa kegiatan menari bersama bisa menumbuhkan rasa senang dan kebersamaan?
        4. Buatlah sebuah gambar sederhana yang menunjukkan kamu sedang melakukan kegiatan bersama anggota keluargamu. Beri judul pada gambarmu!
        5. Jika kamu diminta untuk membuat tarian sederhana untuk keluarga, gerakan apa yang akan kamu ajarkan kepada mereka?"
      • Pembahasan Soal 4:
        • Mengembangkan kemampuan observasi dan apresiasi seni.
        • Menghubungkan gerakan tari dengan emosi positif.
        • Mendorong kreativitas dan ekspresi diri melalui seni.
        • Mengaitkan seni dengan nilai-nilai kekeluargaan.
  5. Contoh Soal Tematik Kelas 3 Tema 1 Subtema 2 (Bagian 3: PJOK & Lanjutan):

    • Soal 5 (PJOK – Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan): Mengidentifikasi gerakan dan aturan permainan yang melibatkan kerjasama.

      • Contoh Soal: "Adi dan teman-temannya bermain ‘Balap Karung’ di halaman. Mereka berbaris rapi di garis start. Setelah aba-aba, mereka melompat-lompat menggunakan karung menuju garis finis. Nina yang melihat, ikut menyemangati teman-temannya. Terkadang, ada yang terjatuh, namun mereka saling membantu untuk berdiri lagi."
      • Pertanyaan:
        1. Apa nama permainan yang dimainkan oleh Adi dan teman-temannya?
        2. Bagaimana cara bermain ‘Balap Karung’?
        3. Sikap apa yang ditunjukkan oleh pemain ketika ada yang terjatuh? Mengapa sikap tersebut penting dalam permainan?
        4. Bagaimana jika permainan ini dilakukan tanpa aturan? Apa yang mungkin terjadi?
        5. Sebutkan satu contoh permainan lain yang membutuhkan kerjasama tim!
      • Pembahasan Soal 5:
        • Mengenali nama dan cara bermain permainan tradisional.
        • Menekankan pentingnya sportivitas dan saling tolong-menolong.
        • Membahas peran aturan dalam permainan.
        • Mengembangkan pemahaman tentang pentingnya kerjasama dalam aktivitas fisik.
    • Soal 6 (Integrasi & Refleksi): Soal yang menggabungkan beberapa aspek pembelajaran dan mendorong refleksi siswa.

      • Contoh Soal: "Bayangkan kamu sedang merencanakan ‘Hari Keluarga Bahagia’ di rumah. Kamu ingin ada kegiatan yang melibatkan gerak tubuh dan membuat semua anggota keluarga senang serta rukun.
        1. Buatlah daftar 3 kegiatan yang bisa kamu lakukan bersama keluarga, yang melibatkan gerakan tubuh dan menumbuhkan kerukunan!
        2. Jelaskan mengapa kamu memilih kegiatan-kegiatan tersebut!
        3. Dalam kegiatan tersebut, bagaimana kamu akan memastikan semua anggota keluarga merasa senang dan dilibatkan?
        4. Jika kamu harus memilih satu dari kegiatan tersebut untuk diceritakan kepada teman-temanmu di sekolah, kegiatan mana yang akan kamu pilih dan mengapa?
        5. Bagaimana cara kamu menjaga sikap rukun dengan anggota keluarga setiap hari, di luar kegiatan khusus seperti ‘Hari Keluarga Bahagia’?"
      • Pembahasan Soal 6:
        • Merangsang kemampuan perencanaan dan kreativitas.
        • Meminta siswa untuk mengartikulasikan alasan di balik pilihan mereka.
        • Mendorong pemikiran tentang inklusivitas dalam keluarga.
        • Memfasilitasi refleksi mendalam tentang pentingnya kerukunan dalam kehidupan sehari-hari.
  6. Tips Tambahan untuk Guru dan Orang Tua:

    • Cara menggunakan contoh soal ini secara efektif.
    • Pentingnya variasi soal dan aktivitas.
    • Menghubungkan pembelajaran di sekolah dengan kehidupan nyata di rumah.
    • Menciptakan lingkungan belajar yang positif dan suportif.
  7. Kesimpulan:

    • Rangkuman pentingnya Subtema 2 dalam menumbuhkan kesadaran gerak dan nilai kerukunan.
    • Pesan penutup tentang pentingnya keluarga sebagai tempat pertama menanamkan nilai-nilai positif.
See also  Bank Soal SKI Kelas 5 Semester 1 dan Kunci Jawaban

Artikel Lengkap:

Pola Hidup Rukun dalam Keluarga

Tema 1 dalam Kurikulum Merdeka untuk Kelas 3 Sekolah Dasar mengusung judul "Tumbuh dan Berkembang". Tema ini mengajak siswa untuk memahami berbagai perubahan yang terjadi pada diri mereka dan lingkungan sekitar. Salah satu subtema yang sangat relevan dan menarik adalah Subtema 2, yang berfokus pada "Gerak Tubuhku". Subtema ini tidak hanya melatih kemampuan fisik siswa melalui berbagai jenis gerakan, tetapi juga menjadi jembatan untuk menanamkan nilai-nilai sosial yang penting, salah satunya adalah kerukunan, terutama dalam konteks keluarga.

Keluarga adalah lingkungan pertama dan utama bagi seorang anak untuk belajar dan berkembang. Di dalam keluarga, anak-anak membentuk fondasi karakter, nilai-nilai moral, dan keterampilan sosial. Pola hidup rukun dalam keluarga menjadi salah satu kunci utama bagi tumbuh kembang anak yang optimal. Ketika anak tumbuh dalam suasana yang penuh kasih sayang, saling menghargai, dan kerjasama, mereka akan merasa aman, percaya diri, dan mampu membangun hubungan yang baik dengan orang lain di luar rumah.

Artikel ini bertujuan untuk membantu para pendidik dan orang tua dalam memfasilitasi pembelajaran siswa kelas 3 pada Tema 1 Subtema 2. Kami akan menyajikan contoh-contoh soal tematik yang mengintegrasikan materi gerak tubuh dengan nilai kerukunan dalam keluarga, disertai dengan pembahasan yang mendalam. Dengan demikian, diharapkan siswa dapat memahami konsep-konsep yang diajarkan secara lebih utuh dan aplikatif.

Materi Pokok Subtema 2: Gerak Tubuhku dan Kerukunan Keluarga

Subtema "Gerak Tubuhku" memperkenalkan siswa pada berbagai macam gerakan yang dapat dilakukan oleh tubuh. Secara umum, gerakan-gerakan ini dapat dikategorikan menjadi:

  1. Gerak Lokomotor: Gerakan yang ditandai dengan perpindahan tempat, seperti berjalan, berlari, melompat, meloncat, dan merayap.
  2. Gerak Non-Lokomotor: Gerakan yang dilakukan tanpa perpindahan tempat, seperti menekuk, memutar, mengayun, dan meregang.
  3. Gerak Manipulatif: Gerakan yang melibatkan penggunaan alat atau objek, seperti melempar, menangkap, memukul, menendang, dan memantulkan bola.

Keterampilan gerak tubuh ini tidak hanya penting untuk kesehatan fisik, tetapi juga dapat menjadi sarana yang efektif untuk membangun dan mempererat hubungan antar anggota keluarga. Aktivitas fisik yang dilakukan bersama, seperti berolahraga pagi, bermain di taman, atau bahkan melakukan pekerjaan rumah tangga bersama, dapat menciptakan momen kebersamaan yang berharga. Melalui aktivitas-aktivitas ini, anggota keluarga belajar untuk berkomunikasi, bekerjasama, saling mendukung, dan menghargai satu sama lain. Kebersamaan dalam aktivitas fisik juga dapat mengurangi stres, meningkatkan kebahagiaan, dan menciptakan kenangan indah yang akan terus terjalin.

Contoh Soal Tematik Kelas 3 Tema 1 Subtema 2 (Bagian 1: Bahasa Indonesia & PPKn)

Bagian ini akan menguji pemahaman siswa terhadap teks bacaan dan kemampuan mereka mengidentifikasi serta menerapkan nilai-nilai Pancasila, khususnya sila pertama (Ketuhanan Yang Maha Esa) dan sila kedua (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab) yang seringkali termanifestasi dalam sikap rukun.

Soal 1 (Bahasa Indonesia):

Bacalah teks pendek berikut dengan saksama!

"Setiap pagi Minggu, keluarga Pak Budi selalu berolahraga bersama di taman. Ayah suka berlari kencang, Ibu senang bersepeda santai mengelilingi taman, sedangkan Adi dan Nina gemar bermain lempar tangkap bola di lapangan rumput. Setelah berolahraga, mereka biasanya sarapan bersama di teras rumah sambil bercerita tentang kegiatan masing-masing selama seminggu. Suasana keakraban dan tawa selalu menghiasi pagi mereka."

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut berdasarkan teks di atas!

  1. Apa yang dilakukan keluarga Pak Budi setiap pagi Minggu?

    • Pembahasan: Pertanyaan ini bertujuan untuk melatih kemampuan siswa dalam menangkap informasi pokok dari sebuah teks. Jawaban yang diharapkan adalah "Keluarga Pak Budi berolahraga bersama di taman."
  2. Gerakan apa saja yang dilakukan oleh Ayah, Ibu, Adi, dan Nina saat berolahraga?

    • Pembahasan: Soal ini menguji kemampuan siswa dalam mengidentifikasi detail spesifik terkait gerakan tubuh yang disebutkan dalam teks. Jawaban yang diharapkan adalah: Ayah berlari, Ibu bersepeda, Adi dan Nina bermain lempar tangkap bola. Guru dapat meminta siswa mengidentifikasi ini sebagai gerakan lokomotor (lari, bersepeda) dan manipulatif (lempar tangkap bola).
  3. Mengapa kegiatan bersama ini penting bagi keluarga Pak Budi?

    • Pembahasan: Pertanyaan ini mendorong siswa untuk berpikir lebih dalam mengenai makna dan manfaat dari aktivitas bersama. Jawaban yang diharapkan dapat mencakup: menumbuhkan kebersamaan, mempererat hubungan, membuat keluarga bahagia, atau meningkatkan kesehatan. Ini adalah awal dari pemahaman konsep kerukunan.
  4. Bagaimana perasaanmu jika kamu bisa melakukan kegiatan seperti keluarga Pak Budi?

    • Pembahasan: Soal ini bersifat reflektif dan emosional. Tujuannya adalah agar siswa dapat menghubungkan kegiatan positif dengan perasaan yang dirasakan. Jawaban yang diharapkan adalah perasaan senang, bahagia, bersemangat, atau nyaman.
  5. Tuliskan satu contoh kegiatan lain yang bisa dilakukan keluarga untuk menumbuhkan kerukunan sambil berolahraga!

    • Pembahasan: Pertanyaan ini melatih kreativitas siswa dan kemampuan mereka menerapkan konsep kerukunan dalam konteks yang berbeda. Siswa dapat memberikan contoh seperti: bermain badminton bersama, bermain congklak di halaman, atau jalan santai sambil bernyanyi. Jawaban ini menunjukkan pemahaman siswa tentang bagaimana aktivitas fisik dapat diintegrasikan dengan nilai kebersamaan.

Soal 2 (PPKn):

Perhatikan deskripsi singkat berikut ini!

"Adi dan Nina sedang bermain sepak bola di halaman rumah. Tiba-tiba bola menggelinding ke arah pot bunga kesayangan Ibu yang tertata rapi di dekat pagar. Adi ingin segera mengambil bola karena permainannya terhenti, namun Nina khawatir pot bunga itu akan rusak terkena bola. Adi segera mengajak Nina untuk mencari cara agar bola bisa diambil dengan aman tanpa merusak pot bunga."

See also  Kumpulan Soal UTS Tematik 3 Kelas 3

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut berdasarkan deskripsi di atas!

  1. Sikap apa yang ditunjukkan oleh Adi dan Nina saat menghadapi masalah tersebut?

    • Pembahasan: Soal ini menguji kemampuan siswa dalam menganalisis perilaku tokoh dan mengaitkannya dengan nilai-nilai sosial. Jawaban yang diharapkan adalah: Adi menunjukkan sikap tanggap dan ingin menyelesaikan masalah. Nina menunjukkan sikap hati-hati dan peduli terhadap barang milik orang lain. Keduanya menunjukkan sikap musyawarah atau mencari solusi bersama.
  2. Mengapa sikap tersebut mencerminkan kerukunan dalam keluarga?

    • Pembahasan: Pertanyaan ini secara eksplisit menghubungkan perilaku tokoh dengan konsep kerukunan. Jawaban yang diharapkan adalah: Sikap mereka mencerminkan kerukunan karena mereka tidak bertengkar, melainkan mencari cara bersama untuk menyelesaikan masalah. Mereka saling mendengarkan dan memikirkan dampak dari tindakan mereka. Ini menunjukkan adanya rasa saling menghargai dan peduli antar saudara.
  3. Bagaimana jika Adi hanya mengambil bola tanpa memikirkan perasaan Nina dan potensi rusaknya pot bunga? Apa akibatnya?

    • Pembahasan: Soal ini melatih siswa untuk berpikir tentang konsekuensi dari tindakan yang tidak rukun atau egois. Jawaban yang diharapkan adalah: Jika Adi hanya mengambil bola, Nina bisa marah atau sedih, pot bunga bisa pecah, dan suasana bisa menjadi tidak nyaman atau terjadi pertengkaran. Ini menunjukkan bahwa tindakan yang tidak memikirkan orang lain dapat merusak keharmonisan.
  4. Tuliskan dua contoh sikap rukun yang bisa kamu lakukan dengan saudara di rumah!

    • Pembahasan: Pertanyaan ini mendorong siswa untuk mengaplikasikan konsep kerukunan dalam kehidupan pribadi mereka. Jawaban yang diharapkan adalah contoh-contoh konkret seperti: berbagi mainan, membantu saudara belajar, tidak berebut barang, saling meminta maaf jika berbuat salah, atau bermain bersama tanpa bertengkar.
  5. Mengapa penting menjaga kerukunan dengan anggota keluarga?

    • Pembahasan: Soal ini memperkuat pemahaman siswa tentang esensi kerukunan dalam keluarga. Jawaban yang diharapkan mencakup: agar tercipta suasana rumah yang damai dan bahagia, agar semua anggota keluarga merasa nyaman dan dicintai, agar dapat saling membantu saat kesulitan, dan agar keluarga menjadi kuat.

Contoh Soal Tematik Kelas 3 Tema 1 Subtema 2 (Bagian 2: Matematika & SBdP)

Bagian ini mengintegrasikan konsep matematika dasar dan apresiasi seni dengan konteks aktivitas keluarga.

Soal 3 (Matematika):

"Ayah membeli 15 buah apel segar untuk keluarga. Ayah makan 2 apel, Ibu makan 3 apel, Adi makan 2 apel, dan Nina makan 1 apel.

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan cermat!

  1. Berapa jumlah apel yang dimakan oleh seluruh anggota keluarga?

    • Pembahasan: Soal ini menguji kemampuan penjumlahan. Siswa perlu menjumlahkan jumlah apel yang dimakan oleh masing-masing anggota keluarga. Perhitungan: 2 (Ayah) + 3 (Ibu) + 2 (Adi) + 1 (Nina) = 8 apel.
  2. Berapa sisa apel yang dimiliki keluarga Pak Budi sekarang?

    • Pembahasan: Soal ini menguji kemampuan pengurangan. Setelah mengetahui jumlah apel yang dimakan, siswa perlu mengurangkannya dari jumlah apel awal. Perhitungan: 15 (apel awal) – 8 (apel dimakan) = 7 apel.
  3. Jika sisa apel dibagikan rata kepada Adi dan Nina, berapa apel yang didapat masing-masing anak?

    • Pembahasan: Soal ini mengenalkan konsep pembagian sederhana. Siswa perlu membagi sisa apel dengan jumlah anak yang akan menerima. Perhitungan: 7 apel : 2 anak = 3 apel dengan sisa 1 apel. Guru dapat menjelaskan bahwa dalam konteks nyata, mungkin apel tersebut akan dipotong atau ada satu anak yang mendapatkan lebih sedikit. Untuk kelas 3, pemahaman pembagian dengan sisa ini sudah cukup. Alternatif lain jika soal ingin menghasilkan bilangan bulat adalah mengubah jumlah apel awal atau jumlah apel yang dimakan agar sisanya genap. Namun, model soal seperti ini melatih pemikiran kritis.
  4. Bagaimana jika Ayah membelikan 20 apel, apakah sisa apelnya cukup untuk dibagikan rata kepada Adi dan Nina? Jelaskan!

    • Pembahasan: Soal ini mengajak siswa untuk berpikir hipotetis dan membandingkan. Jika Ayah membeli 20 apel, maka total apel yang dimakan tetap 8. Sisa apelnya adalah 20 – 8 = 12 apel. 12 apel dapat dibagi rata kepada Adi dan Nina, masing-masing mendapatkan 6 apel. Jadi, jawabannya adalah "Ya, cukup."
  5. Jika setiap apel dipotong menjadi 2 bagian, berapa total potongan apel yang ada jika sisa apelnya 5 buah?

    • Pembahasan: Soal ini melatih pemahaman konsep perkalian sederhana dan pemecahan masalah. Jika sisa apelnya 5 buah dan setiap apel dipotong menjadi 2 bagian, maka total potongan adalah 5 buah x 2 potongan/buah = 10 potongan.

Soal 4 (SBdP – Seni Budaya dan Prakarya):

Perhatikan gambar sebuah keluarga yang sedang melakukan kegiatan menari bersama di ruang keluarga. Mereka terlihat gembira dan saling tersenyum satu sama lain.

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut berdasarkan gambar dan pengamatanmu!

  1. Bagaimana ekspresi wajah para anggota keluarga dalam gambar tersebut? Apa yang dapat kamu rasakan dari ekspresi mereka?

    • Pembahasan: Soal ini menguji kemampuan apresiasi visual dan pemahaman emosi. Jawaban yang diharapkan adalah: Ekspresi wajah mereka ceria, gembira, bahagia, dan penuh kasih sayang. Dari ekspresi mereka, kita bisa merasakan kehangatan, kebahagiaan, dan kedekatan keluarga.
  2. Gerakan apa saja yang mungkin dilakukan oleh keluarga tersebut saat menari bersama?

    • Pembahasan: Soal ini melatih imajinasi siswa dalam menghubungkan aktivitas menari dengan gerakan tubuh. Jawaban yang diharapkan bisa beragam, seperti: mengayunkan tangan, melompat kecil, berputar, menggerakkan pinggul, atau meniru gerakan hewan/karakter.
  3. Mengapa kegiatan menari bersama bisa menumbuhkan rasa senang dan kebersamaan?

    • Pembahasan: Soal ini menghubungkan seni gerak dengan nilai sosial. Jawaban yang diharapkan adalah: Menari bersama membuat tubuh bergerak dan melepaskan hormon kebahagiaan. Saat menari bersama, mereka tertawa, saling melihat, dan bergerak serempak, yang menciptakan rasa keterikatan dan kegembiraan bersama.
  4. Buatlah sebuah gambar sederhana yang menunjukkan kamu sedang melakukan kegiatan bersama anggota keluargamu. Beri judul pada gambarmu!

    • Pembahasan: Soal ini adalah praktik langsung dalam SBdP. Siswa diminta untuk berekspresi melalui gambar. Guru dapat memberikan lembar gambar atau meminta siswa menggambar di buku catatan. Penilaian akan fokus pada ide, keruntutan gambar, dan warna yang digunakan, serta kreativitas dalam memberi judul.
  5. Jika kamu diminta untuk membuat tarian sederhana untuk keluarga, gerakan apa yang akan kamu ajarkan kepada mereka?

    • Pembahasan: Soal ini mendorong kreativitas dan kemampuan presentasi sederhana. Siswa diminta memikirkan koreografi dasar yang mudah diikuti. Jawaban bisa berupa deskripsi gerakan (misalnya: "Saya akan mengajarkan gerakan mengayun tangan seperti burung terbang, lalu melompat kecil seperti kelinci.")
See also  Contoh soal kearsipan kelas 11 semester 2 ukk

Contoh Soal Tematik Kelas 3 Tema 1 Subtema 2 (Bagian 3: PJOK & Lanjutan)

Bagian ini mengintegrasikan aspek Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan dengan refleksi mendalam.

Soal 5 (PJOK – Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan):

"Adi dan teman-temannya bermain ‘Balap Karung’ di halaman sekolah. Mereka berbaris rapi di garis start. Setelah aba-aba dari guru, mereka melompat-lompat menggunakan karung sampai ke garis finis. Nina yang melihat dari pinggir, ikut menyemangati teman-temannya. Terkadang, ada pemain yang terjatuh karena tersandung atau kehilangan keseimbangan, namun teman-teman yang lain segera membantu mereka untuk berdiri lagi."

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut berdasarkan cerita tersebut!

  1. Apa nama permainan yang dimainkan oleh Adi dan teman-temannya?

    • Pembahasan: Soal ini menguji kemampuan identifikasi nama permainan. Jawaban: "Balap Karung".
  2. Bagaimana cara bermain ‘Balap Karung’ berdasarkan cerita tersebut?

    • Pembahasan: Soal ini menguji pemahaman instruksi atau prosedur permainan. Jawaban: Pemain masuk ke dalam karung, berdiri di garis start, lalu melompat-lompat menggunakan karung menuju garis finis.
  3. Sikap apa yang ditunjukkan oleh pemain ketika ada yang terjatuh? Mengapa sikap tersebut penting dalam permainan?

    • Pembahasan: Soal ini fokus pada nilai-nilai dalam olahraga. Jawaban: Sikap yang ditunjukkan adalah saling membantu atau tolong-menolong. Sikap ini penting karena menunjukkan sportivitas, kepedulian antar teman, dan menjaga agar permainan tetap berjalan menyenangkan bagi semua, bukan hanya yang menang. Ini adalah manifestasi kerukunan dalam konteks permainan.
  4. Bagaimana jika permainan ini dilakukan tanpa aturan? Apa yang mungkin terjadi?

    • Pembahasan: Soal ini melatih pemahaman tentang pentingnya aturan. Jawaban: Jika tanpa aturan, mungkin akan terjadi dorong-dorongan, berebut karung, pemain saling menghalangi, atau terjadi pertengkaran. Permainan menjadi tidak tertib dan tidak menyenangkan.
  5. Sebutkan satu contoh permainan lain yang membutuhkan kerjasama tim!

    • Pembahasan: Soal ini memperluas pemahaman siswa tentang permainan yang melibatkan kerjasama. Jawaban bisa beragam, seperti: tarik tambang, sepak bola, voli, estafet, atau permainan mencari harta karun beregu.

Soal 6 (Integrasi & Refleksi):

"Bayangkan kamu sedang merencanakan ‘Hari Keluarga Bahagia’ di rumah. Kamu ingin ada kegiatan yang melibatkan gerak tubuh, membuat semua anggota keluarga senang, dan menumbuhkan kerukunan.

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan pemikiranmu!

  1. Buatlah daftar 3 kegiatan yang bisa kamu lakukan bersama keluarga, yang melibatkan gerakan tubuh dan menumbuhkan kerukunan!

    • Pembahasan: Soal ini adalah tugas kreatif yang mengintegrasikan semua elemen. Siswa diharapkan memberikan ide-ide yang relevan. Contoh: 1. Jalan santai sambil bermain tebak kata. 2. Memasak kue bersama (melibatkan gerakan memotong, mengaduk). 3. Bermain games gerak di halaman (misalnya: menari sesuai instruksi di layar, atau permainan tangkap bola besar).
  2. Jelaskan mengapa kamu memilih kegiatan-kegiatan tersebut!

    • Pembahasan: Ini meminta siswa untuk memberikan justifikasi atas pilihan mereka, menunjukkan pemahaman mereka tentang manfaat kegiatan tersebut dalam menumbuhkan kerukunan dan kebahagiaan keluarga. Contoh: "Saya memilih jalan santai karena bisa sambil ngobrol dan berinteraksi. Memasak kue karena bisa bekerja sama menyiapkan bahan dan hasilnya bisa dinikmati bersama. Games gerak karena pasti seru dan membuat semua tertawa."
  3. Dalam kegiatan tersebut, bagaimana kamu akan memastikan semua anggota keluarga merasa senang dan dilibatkan?

    • Pembahasan: Soal ini menekankan pada aspek inklusivitas dan empati. Siswa perlu memikirkan cara agar semua anggota keluarga, tanpa terkecuali, merasa nyaman dan berpartisipasi. Contoh: "Saya akan bertanya kepada Ayah dan Ibu kegiatan apa yang mereka suka. Saat bermain, saya akan memastikan giliran semua orang, tidak ada yang merasa tertinggal, dan kita akan saling menyemangati."
  4. Jika kamu harus memilih satu dari kegiatan tersebut untuk diceritakan kepada teman-temanmu di sekolah, kegiatan mana yang akan kamu pilih dan mengapa?

    • Pembahasan: Soal ini melatih kemampuan bercerita dan memilih poin penting. Siswa perlu mengartikulasikan alasan di balik pilihan mereka, mungkin karena paling seru, paling berkesan, atau paling banyak mengajarkan sesuatu.
  5. Bagaimana cara kamu menjaga sikap rukun dengan anggota keluarga setiap hari, di luar kegiatan khusus seperti ‘Hari Keluarga Bahagia’?

    • Pembahasan: Ini adalah pertanyaan refleksi paling mendalam, menghubungkan pembelajaran di sekolah dengan kehidupan nyata. Jawaban diharapkan menunjukkan pemahaman bahwa kerukunan bukanlah sesuatu yang hanya dilakukan sesekali, tetapi merupakan kebiasaan sehari-hari. Contoh: "Saya akan berusaha tidak marah-marah, membantu Ibu membereskan rumah, berbagi makanan, dan selalu berkata ‘tolong’ serta ‘terima kasih’."

Tips Tambahan untuk Guru dan Orang Tua:

  • Variasi Soal: Contoh-contoh di atas dapat dimodifikasi sesuai dengan kemampuan siswa di kelas masing-masing. Guru dapat mengubah tingkat kesulitan, menambahkan gambar, atau meminta siswa membuat cerita atau dialog.
  • Aktivitas Pendukung: Setiap soal sebaiknya didukung oleh aktivitas praktik langsung. Misalnya, setelah membahas gerak lokomotor, ajak siswa melakukan permainan lari estafet. Setelah membahas kerukunan, lakukan permainan yang membutuhkan kerjasama tim di kelas.
  • Koneksi dengan Kehidupan Nyata: Selalu ingatkan siswa untuk menghubungkan apa yang mereka pelajari di sekolah dengan pengalaman mereka di rumah. Ajak mereka untuk bercerita tentang bagaimana mereka mempraktikkan kerukunan atau melakukan gerakan tubuh bersama keluarga.
  • Lingkungan Belajar Positif: Ciptakan suasana kelas yang memungkinkan siswa bertanya, berpendapat, dan bahkan membuat kesalahan tanpa takut dihakimi. Ini akan membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan dan efektif.
  • Libatkan Orang Tua: Komunikasikan materi yang diajarkan kepada orang tua agar mereka dapat mendukung pembelajaran anak di rumah. Kegiatan seperti "Hari Keluarga Bahagia" dapat menjadi program yang baik untuk mempererat hubungan sekolah dan keluarga.

Kesimpulan

Subtema 2 "Gerak Tubuhku" dalam Tema 1 Kurikulum Merdeka menawarkan peluang luar biasa untuk mengajarkan lebih dari sekadar keterampilan fisik. Dengan mengintegrasikan materi ini dengan nilai-nilai sosial seperti kerukunan dalam keluarga, kita dapat membantu siswa kelas 3 untuk tumbuh menjadi pribadi yang sehat, cerdas, dan memiliki karakter yang kuat. Melalui contoh-contoh soal dan pembahasan yang disajikan, diharapkan guru dan orang tua memiliki panduan yang lebih jelas dalam membimbing anak-anak. Ingatlah, keluarga adalah pilar pertama dalam membentuk generasi penerus yang berkualitas, dan kerukunan adalah perekat terkuat dalam sebuah keluarga.

Share your love

Newsletter Updates

Enter your email address below and subscribe to our newsletter

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *